Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    OTT Riau: Pejabat PUPR Lolos Jerat KPK, Ada Apa?

    06-11-2025 - 08.05

    Akhir Tragis Raja Kripto Turki: Faruk Fatih Ozer Ditemukan Tewas di Sel Penjara

    06-11-2025 - 05.22

    Korupsi Pelindo! Kejari Sita Rp70 M, Siapa Tersangka Berikutnya?

    06-11-2025 - 03.05
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • OTT Riau: Pejabat PUPR Lolos Jerat KPK, Ada Apa?
    • Akhir Tragis Raja Kripto Turki: Faruk Fatih Ozer Ditemukan Tewas di Sel Penjara
    • Korupsi Pelindo! Kejari Sita Rp70 M, Siapa Tersangka Berikutnya?
    • Tragis! Siswa SMP di Serpong Tewas Usai Insiden di Sekolah
    • Adies Kadir Bebas dari Sanksi Etik, Kembali ke Senayan!
    • Gubernur Riau Kena OTT KPK: ‘Jatah Preman’ Proyek Terkuak?
    • Gubernur Riau Kena OTT: KPK Bongkar Fakta Transferan Gede Lainnya!
    • Tragedi di Sleman: Palang Pintu Maut Menganga, KAI Buka Investigasi!
    Kamis, 6 November 2025
    zonamerahnewszonamerahnews
    • Home
    • Features
      • View All On Demos
    • Buy Now
    zonamerahnewszonamerahnews
    Home - Nasional - Rahasia Pertanian Maju Israel, Kunci Atasi Krisis Pangan Bali?
    Nasional

    Rahasia Pertanian Maju Israel, Kunci Atasi Krisis Pangan Bali?

    16-04-2025 - 22.052 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Rahasia Pertanian Maju Israel, Kunci Atasi Krisis Pangan Bali?

    zonamerahnews – Gubernur Bali, I Wayan Koster, baru-baru ini melontarkan pernyataan yang cukup mengejutkan. Dalam sambutannya di Musrenbang RKPD Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun 2026, Selasa (15/4), Koster menyoroti rendahnya produktivitas pertanian di Bali dan mendesak Kepala Dinas Pertanian untuk meningkatkannya, bahkan sampai perlu belajar ke Israel. Pernyataan ini muncul di tengah kekhawatiran akan ancaman krisis pangan di Pulau Dewata.

    Koster mengakui bahwa secara angka, ketersediaan pangan di Bali untuk 4,4 juta penduduknya masih surplus, bahkan sempat mencapai surplus 100 ribu ton beras pada periode pertama kepemimpinannya. Namun, angka tersebut kini menyusut menjadi 53 ribu ton di tahun 2024. Lebih mengkhawatirkan lagi, luas lahan produktif di Bali terus menyusut setiap tahunnya akibat pembangunan pariwisata dan infrastruktur lainnya. Koster melihat hal ini sebagai ancaman serius bagi ketahanan pangan Bali di masa depan.

    Rahasia Pertanian Maju Israel, Kunci Atasi Krisis Pangan Bali?
    Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

    "Cuma Kadis Pertanian-nya kurang progresif," tegas Koster, menyinggung kinerja dinas terkait. Ia menekankan perlunya inovasi, seperti mengoptimalkan lahan kering untuk pertanian modern dan meningkatkan produktivitas sawah hingga tiga kali panen per tahun. Sebagai solusi, Koster menyarankan agar Dinas Pertanian Bali mempelajari teknologi pertanian modern, bahkan sampai ke Israel yang dikenal dengan kemajuan pertaniannya meskipun minim lahan subur dan air. "Belajar ke Israel yang luar biasa, enggak punya lahan subur, tidak ada air, tapi pertaniannya sangat maju, karena teknologinya sangat maju. Embun diolah jadi air tanaman," ujarnya.

    Koster juga menyoroti praktik mafia impor yang menurutnya menjadi penghambat utama dalam mengatasi persoalan pangan di Indonesia. Ia menekankan perlunya pengawasan ketat untuk mencegah ketergantungan pada impor pangan, sekaligus melindungi petani lokal. Program Pembangunan Bali 100 Tahun yang dimulai pada 2026 pun, menurutnya, harus memperhatikan pengembalian alih fungsi lahan produktif, termasuk dengan peraturan daerah yang mengatur alih kepemilikan lahan. Jika tidak, ancaman krisis pangan di Bali akan semakin nyata. "Malu kita negara agraris impor beras, impor bawang putih. Malu jadi negara maritim, impor garam," tandasnya.

    Follow on Google News
    Share. Facebook Telegram WhatsApp Copy Link
    Romdhoni
    Romdhoni

    jurnalis senior di Zona Merah News yang berfokus pada liputan Hukum dan Keamanan Nasional. Ia menyajikan berita aktual seputar proses praperadilan, kinerja aparat penegak hukum (Polisi dan TNI), serta konflik keamanan di daerah-daerah sensitif seperti Papua.

    Related Posts

    OTT Riau: Pejabat PUPR Lolos Jerat KPK, Ada Apa?

    06-11-2025 - 08.05

    Akhir Tragis Raja Kripto Turki: Faruk Fatih Ozer Ditemukan Tewas di Sel Penjara

    06-11-2025 - 05.22

    Korupsi Pelindo! Kejari Sita Rp70 M, Siapa Tersangka Berikutnya?

    06-11-2025 - 03.05

    Tragis! Siswa SMP di Serpong Tewas Usai Insiden di Sekolah

    05-11-2025 - 18.05

    Adies Kadir Bebas dari Sanksi Etik, Kembali ke Senayan!

    05-11-2025 - 13.05

    Gubernur Riau Kena OTT KPK: ‘Jatah Preman’ Proyek Terkuak?

    05-11-2025 - 08.05
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Don't Miss

    OTT Riau: Pejabat PUPR Lolos Jerat KPK, Ada Apa?

    Nasional 06-11-2025 - 08.05

    zonamerahnews – Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengejutkan publik dengan tidak menetapkan Sekretaris Dinas…

    Akhir Tragis Raja Kripto Turki: Faruk Fatih Ozer Ditemukan Tewas di Sel Penjara

    06-11-2025 - 05.22

    Korupsi Pelindo! Kejari Sita Rp70 M, Siapa Tersangka Berikutnya?

    06-11-2025 - 03.05

    Tragis! Siswa SMP di Serpong Tewas Usai Insiden di Sekolah

    05-11-2025 - 18.05
    Our Picks

    OTT Riau: Pejabat PUPR Lolos Jerat KPK, Ada Apa?

    06-11-2025 - 08.05

    Akhir Tragis Raja Kripto Turki: Faruk Fatih Ozer Ditemukan Tewas di Sel Penjara

    06-11-2025 - 05.22

    Korupsi Pelindo! Kejari Sita Rp70 M, Siapa Tersangka Berikutnya?

    06-11-2025 - 03.05

    Tragis! Siswa SMP di Serpong Tewas Usai Insiden di Sekolah

    05-11-2025 - 18.05
    zonamerahnews
    • Home
    • Disklaimer
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    © 2025 ZONAMERAHNEWS

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.