zonamerahnews – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, melontarkan peringatan keras bagi pemilik kendaraan bermotor yang menunggak pajak. Tak ada ampun! Pramono menegaskan, Pemprov DKI Jakarta tak akan memberikan keringanan atau pemutihan pajak kendaraan. Pernyataan tegas ini disampaikan Pramono saat menghadiri acara Halal Bihalal PWNU DKI Jakarta di Jakarta, Minggu lalu.
"Sudah menikmati fasilitas jalan, kemudahan lainnya, masa tidak mau bayar pajak?" cetus Pramono dengan nada geram. Ia menekankan bahwa bantuan pemerintah difokuskan pada masyarakat kurang mampu, seperti program pemutihan ijazah, bukan untuk pemutihan pajak kendaraan mewah.

Menurut Pramono, sebagian besar penunggak pajak adalah pemilik mobil yang bahkan memiliki kendaraan lebih dari satu. Mereka dinilai tak layak mendapatkan keringanan pajak karena secara ekonomi mampu. "Bagi yang punya mobil, tapi tidak mau bayar pajak, saya tidak akan beri pemutihan, saya akan kejar dia!" tegasnya.
Pramono memastikan Pemprov DKI akan memprioritaskan bantuan bagi warga miskin, mengingat kesenjangan ekonomi yang cukup besar di Jakarta. Oleh karena itu, fokus utama pemerintahannya adalah membantu masyarakat kecil, seperti melalui program pemutihan ijazah, penghapusan PBB untuk rumah dengan NJOP di bawah Rp2 miliar dan apartemen di bawah Rp650 juta. "Kepemimpinan saya di Jakarta ini memprioritaskan kemudahan bagi masyarakat kurang mampu," tandasnya. (antara)