zonamerahnews – Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (20/9) malam. Delapan rumah rata dengan tanah dan seorang anak perempuan berusia tujuh tahun ditemukan tewas terpanggang di antara puing-puing.
Menurut Kepala BPBD Makassar, Muhammad Fadli Tahar, api mulai berkobar sekitar pukul 22.30 WITA di Jalan Teluk Bayur, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate. Kobaran api yang cepat membesar membuat warga panik dan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Makassar.

"Api diduga berasal dari salah satu rumah warga dan dengan cepat merambat ke bangunan lain yang berdekatan," ujar Fadli, Minggu (21/9). Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan 29 unit armada untuk menjinakkan si jago merah. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.00 WITA dini hari.
Sayangnya, upaya pemadaman terlambat menyelamatkan nyawa seorang anak perempuan berusia tujuh tahun. Korban ditemukan di dalam rumahnya yang telah hangus. Jasad korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Fadli menambahkan, akibat kejadian tragis ini, sebanyak 11 Kepala Keluarga (KK) atau 35 jiwa kehilangan tempat tinggal. Pemerintah Kota Makassar telah menyalurkan bantuan darurat kepada para korban kebakaran.

