loading…
Surat presiden (Surpres) terkait pencalonan Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono telah diterima Ketua dan Pimpinan DPR, Senin 28 November 2022. Foto/MPI
Yudo yang saat ini menjadi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) tinggal menunggu uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) oleh Komisi I DPR.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, uji kepatutan dan kelayakan baru bisa digelar pekan depan, karena Rapat Pimpinan (Rapim) dan Rapat Badan Musyawarah (Bamus) belum bisa dilakukan lantaran kesibukan.
“Jadi saya sampaikan bahwa Bamus itu harus didahului dengan Rapim. Nah sementara, rapim ini akan dilaksanakan kalau memenuhi kuorum. Nah, ini sedang mencari kecocokan waktu para pimpinan DPR yang memang sedang ada kegiatan,” kata Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa 29 Desember 2022.
Baca juga: Jabat KSAL, Ini Sosok Laksamana TNI Yudo Margono
Lahir pada 26 November 1965, Yudo Margono kecil kala itu besar di Desa Garon, Kecamatan Balerejo, Madiun, Jawa Timur. Lahir dari keluarga sederhana yang berprofesi sebagai Petani, pasangan Gondo Supono dan Murtiningsih.
Berangkat dari keluarga sederhana ini, menjadikan pelecut Yudo untuk bisa menjadi sosok yang berhasil. Yudo merupakan putra ketiga dari tujuh bersaudara.
Suparmin, teman masa kecil mengenang sosok Yudo Margono sebagai anak yang baik hati. “Saya teman sekolah sejak SD hingga SMP. Orangnya (Yudo Margono) pintar, cerdas, dan rajin. Suka membantu orang tuanya yang petani tulen, serta angon bebek,” kata Suparmin sambil menunjukkan rumah masa kecil Yudo Margono, Kamis (1/12/2022).
Baca juga: Ketika Wapres Sebut KSAL Yudo Margono Panglima TNI
Hal yang sama juga disampaikan Suratno, mantan guru Yudo Margono saat menempuh pendidikan di Sekolah Dasar (SD) Negeri Garon, Balerejo.